Ribuan Umat Melihat 'Jubah Kudus' Yesus Saat Perayaan 500 tahun

Kristen dari seluruh dunia telah berbondong-bondong ke kota Jerman tertua untuk merayakan ulang tahun ke 500 dari Jubah Kudus, pakaian yang diyakini dipakai oleh Yesus sesaat sebelum penyaliban-Nya.

Jubah dipamerkan untuk pertama kalinya dalam 16 tahun pada 13 April di Trier, Jerman sebagai bagian dari "Ziarah Jubah Kudus 2012," yang diselenggarakan oleh Katolik Roma Keuskupan Trier.

Menurut situs kota Trier, 700.000 orang berziarah Jubah Kudus pada tahun 1996, terakhir kali jubah ditunjukkan. Tahun ini, 500.000 orang diperkirakan akan hadir untuk melihatnya.

Sejak awal di 1512, ziarah hanya terjadi dua kali, di tahun 1959 dan tahun 1933, ketika jubah biasanya disembunyikan di sebuah kuil suci di dalam Katedral Trier.

Relik suci ini diyakini sebagai pakaian yang Yesus kenakan tak lama sebelum ia disalibkan, seperti yang dijelaskan dalam Injil Yohanes.


"Sesudah prajurit-prajurit itu menyalibkan Yesus, mereka mengambil pakaian-Nya lalu membaginya menjadi empat bagian untuk tiap-tiap prajurit satu bagian--dan jubah-Nya juga mereka ambil. Jubah itu tidak berjahit, dari atas ke bawah hanya satu tenunan saja." Yohanes 19:23


Menurut legenda, jubah diduga telah ditempatkan di Katedral Trier pada abad keempat oleh Helena, ibu dari Konstantinus Agung, yang sebelumnya menemukan jubahnya di Israel, bersama dengan peninggalan agama Salib Sejati. Katedral Trier, gereja tertua di Jerman, dibangun oleh Romawi Kristen pertama kaisar.

Tradisi 500 tahun dari ibadah ziarah dimulai pada 1512, ketika Kaisar Romawi Maximilian I, saat menghadiri Diet Imperial di Trier, meminta agar jubah disingkirkan dari altar tinggi di mana ia berada dengan tak tersentuh selama berabad-abad.

Pada tanggal 5 Mei Kristen dari berbagai denominasi akan berkumpul di Katedral Trier untuk merayakan "Hari Ekumenis," dimaksudkan untuk mengatasi pentingnya perdamaian antar agama di dunia.

(christianpost)
←   →

VISIT NOW

111

Visitor

Flag Counter
 

Copyright © 2009 by Cerita Langit