Karena tidak puas dengan pelayanan sebuah resto, seorang jutawan melukai jari pelayan hingga patah. Hal itu terjadi di sebuah resto mewah di Club Colette Florida, ketika sang pelayan resto memberikan struk pembayaran.
Awal Januari silam, John Castle mengunjungi restoran eksklusif Club-Colette Palm Beach, Florida bersama istrinya, Marianne. Setelah makan malam selesai, Paul Kucik, pelayan restoran, menghampiri meja mereka dan memberikan struk pembayaran.
Tak disangka, hal tersebut membuat CEO Castle Harlan ini menjadi sangat marah. Ia pun membentak sang pelayan, 'Dasar bodoh, mengapa kau bawa bill nya ke meja?', teriaknya. Kucik yang berdiri di sisi kiri Castle pun menjawab, “Karena isteri Anda memintanya”. Tiba-tiba Castle meraih tangan kiri si pelayan, dan memutarnya dengan kencang. Kucik yang kesakitan langsung berusaha menarik tangannya dari genggaman Castle.
Di restoran mewah tersebut, Castle terdaftar sebagai club member. Club-Colette memungkinkan anggotanya untuk membayar tagihan langsung dari rekening mereka, tanpa harus mengantarkan bill ke meja. Struk pembayaran baru akan diantar pada tamu apabila memang diminta.
Sang pelayan menyatakan jika nyonya Castle sebelumnya telah meminta untuk mengantarkan bill ke meja, dan memberikannya pada suaminya.
Kucik mengatakan, jika setelah kejadian tersebut, ia merasakan tangannya kesakitan. Pria 57 tahun ini pun pergi ke dokter untuk memeriksa keadaan tangannya. Hasilnya, tangannya dinyatakan patah.
Kini, polisi sedang mendalami kejadian tersebut, namun belum ada keterangan lebih lanjut mengenai hal ini. Castle pun menolak untuk memberikan komentarnya.
Sebuah tindakan yang menunjukkan arogansi, dan sudah seharusnya tindakan seperti ini tidak diteladani.
(detik)
