Pacaran Remaja Kristen

Pacaran yah..hmm, setiap anak muda pasti memiliki hasrat untuk berpacaran. Melihatnya, berbincang dengannya, serta mengenalnya pastilah sangat menyenangkan. Idola hati merupakan hal yang indah.

Tetapi, orang seringkali salah paham akan makna pacaran tersebut. Inti dari pacaran adalah mencari pasangan hidup yang tidak akan disesali selama ia hidup, serta dapat memuliakan Tuhan dalam pernikahannya. Apabila orang mau berpacaran selain dari inti tersebut ia salah besar.

Langsung saja ke alkitab, 2 korintus 6 : 14 :
Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?

Pasti kalian sudah tahu maksudnya,, contoh konkrit: Pria Kristen maupun Wanita Kristen haruslah berpasangan dengan orang Kristen pula.

Maksudnya ialah unsur esensial dari 2 sejoli ini adalah pandangan hidup. Seimbang dalam pandangan hidup masing-masing pasangan. Pacaran yang baik adalah apabila pria dan wanita memiliki pandangan hidup yang sama, yaitu hidup yang berpusat pada Tuhan. Sehingga rumusnya :

2 pribadi + 1 visi = seimbang

2 pribadi + 2 visi = berat sebelah

jika menggunakan rumus ini tentulah pernikahan akan berlangsung bahagia dan kata "perceraian"-pun sulit untuk diucapkan, bahkan tak pernah terpikir.

Apabila kita sudah mengerti dan sudah dapat menghidupi firman ini, maka kita lihat apa saja yang perlu dalam berpacaran.

Orang kolot mengatakan,
tidak boleh pegang tangan
tidak boleh berpelukan
tidak boleh ciuman

Tetapi saya sebagai remaja mengatakan,
Peganglah tanggannya saat ia sedang lemah agar menjadi kuat
Peluklah ia saat merasakan kehampaan agar merasakan kehangatan akan perhatian
Kecuplah keningnya saat ia memerlukan penghargaan
Ciumlah bibirnya sebagai janji melangsungkan kehidupan pernikahan selamanya bersamanya..

Sumber : teens.sabdaspace
←   →

VISIT NOW

111

Visitor

Flag Counter
 

Copyright © 2009 by Cerita Langit