Kenapa Steve Jobs Memilih Nama Apple

Memperingati hari ulang tahun Steve Jobs (24 Februari 1955 - 5 Oktober 2011) sangat menarik jika melihat alasannya memilih nama "Apple" sebagai nama perusahaannya.

Pada 1 Maret 1976, Steve Jobs dan Steve Wozniak sudah sepakat untuk mendirikan sebuah perusahana komputer. Tetapi mereka kebingungan memilih nama. Ini masalah klasik yang selalu dihadapi setiap orang saat akan mendirikan suatu usaha. Karena nama perusahaan ini harus didaftarkan jadi harus memilih nama yang tepat.

Sambil memikirkan nama itu, dalam suatu perjalanan di Highway 85 antara Palo Alto dan Los Altos, Steve Jobs tiba-tiba mengusulkan nama "Apple Computers". Wozniak tak langsung menerima atau membantah. Namun ia berpikir, Jobs mengusulkan nama itu mungkin karena ia juga bekerja di sebuah komunitas petani kebun apel di Bay Area, San Francisco, sebagai part timer. Atau mungkin karena sebagai penggemar musik ia terinspirasi oleh Apple Records, sebuah perusahaan rekaman yang cukup populer saat itu.

Akan tetapi Wozniak agak khawatir mengenai hak ciptanya karena alasan sudah ada nama perusahaan yang mengandung kata "Apple". Lalu ia mengusulkan nama "Executex" dan "Matrix Electronics" sebagai alternatif. Namun karena dirasa kurang greget, mereka kembali ke pilihan nama Apple Computers. Nama inilah yang kemudian mereka pilih saat mereka mendaftarkan nama perusahaan pada 1 April 1976 dan disebutkan didirikan oleh Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ron Wayne.

Meski sederhana, nama itu telah membawa kesuksesan yang luar biasa. Menurut sejumlah ahli, nama perusahaan yang simpel dan mudah diingat menjadi salah satu kunci keberhasilan suatu bisnis.