Pak Dahlan Iskan kembali jadi berita. Menteri BUMN yang memiliki jadwal rapat bersama PT Garuda Indonesia pagi ini, terjebak di pintu tol Semanggi menuju Slipi, Jakarta.
Saat itu waktu menunjukkan sekitar jam 06.00 WIB. Dahlan yang sedang menuju arah Bandara Internasional Soekarno-Hatta menemukan antrean sepanjang sekitar 30 mobil di pintu tol. Padahal ia telah menginstruksikan bahwa antrean di jalan tol maksimal lima kendaraan. Antrean terjadi karena hanya dua pintu yang buka sedangkan dua pintu lainnya belum buka.
Menemukan antrean yang panjang itu, ia kemudian keluar dari mobilnya untuk menghampiri pintu tol. Ia masuk ke dua loket yang masih kosong tanpa petugas. Karena tak ada petugasnya Dahlan membuang kursi petugas dari loket itu. "Kursi ini tidak ada gunanya," kataya seperti dikutip sejumlah media. Setelah itu ia membuka palang pintu dan mempersilakan mobil yang antre untuk melewati kedua pintu tol itu tanpa bayar.
Ternyata di antara antrean itu ada Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk Emirsyah Satar yang akan rapat bersamanya. "Ada apa Pak, kok, ngatur lalu lintas? Ini gratis ya Pak?" kata Emirsyah.
Setelah antrean terurai Dahlan kembali ke mobilnya untuk melanjutkan perjalanan. Kepada wartawan Dahlan menyebutkan, kenapa ia melakukan itu. "Bukan marah-marah, tapi ngamuk," katanya seperti dikutip Tribunnews. "Ini antrenya panjang sekali. Saya sudah bilang ke Jasa Marga puluhan kali, tidak boleh mobil antri panjang di tol," kata Dahlan.