Para ilmuwan telah menemukan fosil dari unta purba tanpa punuk yang hidup di hutan hujan tropis wilayah Panama sekira 20 juta tahun lalu.
Unta purba tersebut tidak memiliki punuk, dan dua dari fosil yang ditemukan hanya memiliki tinggi 0,6 meter, ungkap laporan para ilmuwan dalam artikel Vertebrate Paleontology. Demikian seperti dikutip dari OneNewsPage.
Aldo Rincon, ilmuwan dari University of Florida, menemukan fosil tersebut ketika meneliti Panama Canal. Ia dan beberapa ilmuwan Panama, Amerika Serikat (AS) dan Smithsonian Tropical Research Institute, juga melaporkan penemuan sejumlah fosil lainnya macam kura-kura, kuda dan lain-lain.
"Kita tak pernah membayangkan dapat menemukan fosil unta di sini," ujar Carlos Jaramillo, penulis untuk Smithsonian Institute.
