Ketika pasangan menggandeng tangan Anda, tentunya Anda merasa nyaman. Tapi, bagaimana kalau seandainya Anda tahu bahwa si dia baru saja keluar dari kamar kecil tanpa mencuci tangannya. Tentu, Anda berpikir dua kali untuk mau digandengnya.
Ternyata, sebanyak 23 persen pria tidak mencuci tangan setelah memakai toilet. Demikian hasil jajak pendapat yang dilakukan Harris Interactive untuk American Cleaning Institute, seperti dikutip dari Aol Health
Sedangkan wanita, hanya tujuh persen yang tidak mencuci tangan dengan sabun setelah menggunakan kamar kecil.
Dengan berpura-pura untuk menyisir rambut atau merapikan baju, para peneliti Harris benar-benar bisa menyaksikan lebih dari 6.000 pria dewasa yang menggunakan toilet di stadion baseball Lapangan Turner di Atlanta, Museum Sains dan Industri dan Shedd Aquarium di Chicago, Pennsylvania Station dan Grand Central Terminal New York City dan Ferry Terminal Farm's Market di San Francisco, AS.
Hasilnya, Associated Press melaporkan 85 persen dari mereka yang menggunakan toilet umum bersedia mencuci tangan, naik dari 77 persen pada 2007, yang sebenarnya tingkat tertinggi sejak survei dimulai pada 1996.
Yang terbaik: di museum ilmu Chicago, 93 persen mencuci tangan mereka .
Yang terburuk: di dua stasiun kereta api New York, hanya sekitar 80 persen yang mencuci tangan.
Pria yang paling jorok: pada Turner Field hanya 65 persen laki-laki yang mau mencuci tangan mereka.
"Mencuci tangan dengan air dan sabun minimal 20 detik merupakan salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan untuk menjauhkan diri dari penyakit,” kata ahli mikrobiologi, Judy Daly, dari Salt Lake City.
Fakta menarik tentang mencuci tangan ditemukan melalui survei telepon Interaktif Harris terhadap lebih dari 1.000 orang dewasa di AS.
- 89 persen mencuci tangan setelah menggunakan kamar mandi di rumah.
- 82 persen mencuci setelah mengganti popok.
- 39 persen mencuci setelah batuk atau bersin.
- 27 persen mencuci tangan setelah memegang uang. (pet)