Gadis Kecil Mikayla Francis Tak Akan Pernah Dilupakan


Mikayla Francis, seorang gadis belia berusia 7 tahun, akhirnya meninggal dunia setelah menderita sejenis kanker hati hepatoblastoma yang dideritanya sejak Agustus lalu. Sabtu (18/12/2010), Francis dimakamkan sebagaimana layaknya seorang puteri.


Sedikitnya 300 orang berkumpul di East Side Christian Church, Bayswater, Australia, untuk mengucapkan selamat jalan untuk Mikayla.

Prosesi pemakaman dimulai dengan kereta dan ditaruk kuda dan diberi sayap malaikat. Dua polisi dengan menggunakan motor dalam konvoi juga mengenakan sayap.


Peti jenazah Mikayla dilapisi dengan bunga dalam ukuran besar dan bunga peoni serta bunga daisy. Yang mengangkat peti antara lain sang ayah Andrew Francis dan saudaranya sambil melingkarkan tangan ke bahu masing-masing saat memasuki gereja.

Mikayla menjadi perhatian di Australia setelah media setempat memberitakan betapa kuatnya gadis kecil itu menghadapi penyakit yang dideritanya. Kedua orang tuanya, Allyson Cowan dan Andrew Francis, memberikan pesan mereka mengenai betapa bangganya mereka terhadap anak perempuan mereka yang menginspirasi warga Australia saat berjuang menghadapi kanker.


Teman-teman sekolah Mikayla dari sekolah Menzies Creek Primary School membentuk barisan dan memberikan penghormatan dengan meniupkan balon ke udara.


Keinginan Mikayla agar tak dilupakan sepertinya menjadi kenyataan. Mikayla meninggal dunia pada Senin (13/12/2010) malam dikelilingi oleh keluarganya.

Keluarga Mikayla terkejut saat anak mereka didiagnosa menderita hepatoblastoma dan dokter menemukan tumor ukuran 10 sentimeter di livernya. Ia sempat sehat sejenak sebelum akhirnya ia didiagnosis namun mulai merasa sakit di bagian perut.

Ia kemudian menjalani perawatan kemoterapi di Royal Children's Hospital namun tidak memberikan respon terhadap perawatan itu. Kanker kemudian menyebar ke paruparu. November lalu, dokter mengatakan agar orangtua Mikayla merayakan natal lebih cepat karena mereka tidak yakin jika Mikayla bisa bertahan hingga Santa datang.

Baca kisah sebelumnya :
←   →

VISIT NOW

111

Visitor

Flag Counter
 

Copyright © 2009 by Cerita Langit