Di Manado, Umat Kristen Ikut Jaga Shalat Idul Fitri

Di tengah isu miring seputar toleransi umat beragama di negeri ini, masih ada warga masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi antara umat beragama. Salah satunya ditunjukkan oleh warga Sulawesi Utara. Umat Kristen di propinsi ini akan ikut menjaga jalannya shalat Idul Fitri 1432 Hijriah yang akan digelar hari ini, 31 Agustus 2011, baik yang dilaksanakan di masjid maupun di lapangan-lapangan terbuka.

Tradisi ini bukan kali ini saja dijalankan namun telah menjadi kebiasaan umat beragama di Sulawesi Utara. Tak hanya saat Hari Raya Idul Fitri, pada saat perayaan Natal pun ibadah yang dilaksanakan di gereja-gereja juga dijaga oleh umat muslim. Pendeta Christin Raintama selaku ketua Sinode Gereja Masehi Injili di Bolaang Mongondow (GMIBM) mengatakan ia sudah menghimbau kepada seluruh umat gerejanya untuk melakukan pengamanan terhadap pelaksanaan shalat Idul Fitri.

“Warga GMIBM harus bersama-sama menjaga keamanan pelaksanaan salat Idul Fitri umat muslim,” kata Raintama.

Tak cukup sampai d situ, masih menurut Raintama, di beberapa desa dan kelurahan warga gereja juga turut membantu mempersiapkan dan membenahi tempat shalat Idul Fitri.

“Sudah menjadi kebiasaan dan toleransi umat beragama yang sangat tinggi di sini. Makanya jangan heran jika ada umat Kristen yang terlihat mempersiapkan lapangan yang akan dijadikan sebagai lokasi shalat Idul Fitri,” ujarnya.

Sikap toleransi seperti ini tidak hanya patut dicontoh tapi juga dapat mendatangkan harapan baru bagi banyak daerah di negeri ini. Apapun yang terjadi, masih ada harapan atas bangsa ini agar toleransi antar umat beragama itu dapat terwujud dan setiap umat beragama dapat bergandengan tangan berjalan dalam kebersamaan dan persatuan meskipun memiliki keyakinan yang berbeda.

Source : tempointeraktif
←   →

VISIT NOW

111

Visitor

Flag Counter
 

Copyright © 2009 by Cerita Langit