Situs pembunuh bayaran yang begitu mencekam sudah diketahui oleh polisi. Kapolri Jenderal Timur Pradopo pun menegaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan penyelidikan dan mengusut tuntas keberadaan situs pembunuh bayaran yang ada di internet tersebut. Hal ini dikatakannya pada inilah.com di Mako Korps Paskhas Sulaeman Bandung, Rabu (7/3).
Sebelumnya, dunia maya memang dihebohkan dengan munculnya situs ini. Bahkan tidak hanya satu, ada beberapa situs yang menyewa pembunuh bayaran tersebut. Salah satunya malah secara terang-terangan menulis di situsnya ‘Menyewakan Jasa Pembunuh Bayaran’. “Metode eksekusi dapat direncanakan bersama atau Anda langsung serahkan semuanya pada kami. Harga berbeda-beda tergantung sasaran dan tingkat kesulitan penghapusan jejak. Harga walikota tentu berbeda dengan harga pedagang alat elektronik tionghoa.” Itulah kata-kata dalam klausal persetujuan pembunuhan di situs tersebut.
Dalam situs itu, mereka menyediakan tenaga professional yang terlatih dan terpercaya untuk melayani serta memiliki kakas dan dukungan orang dalam di militer dan kepolisian. Dalam situs tersebut juga ada akun email yang bisa dikirimkan pesan jika ada yang tertarik menggunakan jasa pembunuh bayaran itu.
Tentu suatu hal yang sangat berani dan menantang hukum saat pembunuh bayaran sudah berani secara terang-terangan berpromosi di dunia maya. Hidup seseorang menjadi mesin mencetak uang mereka. Indonesia tidak butuh orang yang berani mengambil nyawa banyak orang, tapi Indonesia butuh Seseorang yang berani memberi nyawa-Nya bagi banyak orang.
(inilah)