Check Up Karier Yuk

Karier pun ternyata butuh check up. Dan, bila ditemukan "penyakit", kita pun perlu berobat. Bagaimana caranya?

Bagaimana cara kita melakukan check up? Coba ajukan pertanyaan-pertanyaan seperti: sudah maksimalkah waktu yang aku manfaatkan hari ini, sudah sesuaikah apa yang kukerjakan dengan tugas yang menjadi wilayah kerjaku, sudah bergairahkah aku dengan pekerjaan yang kulakukan, sudah setarakah apa yang kukerjakan dengan pendapatan yang kuterima saat ini, sudah sesuaikah apa yang kulakukan saat ini dengan keahlian atau kemampuanku, nyamankah aku dengan pekerjaan yang kulakukan saat ini, sudah senangkah aku dengan apa yang kulakukan saat ini, apakah aku merasa nyaman saat harus lembur atau mendapat tanggung jawab yang lebih?

Jika YA menjadi jawaban yang paling banyak Anda berikan, bisa jadi Anda sedang berada pada jalur karier yang tepat. Namun, jika banyak pertanyaan di atas dijawab dengan TIDAK, coba telaah kembali, karier yang saat ini sedang Anda tekuni.

Seperti juga tubuh, jika saat check up kesehatan ditemukan masalah, maka kita pun harus berobat. Begitu juga dengan karier. Apa saja obat itu?

Tanyakan kembali tujuan Anda bekerja

Jika bekerja hanya untuk sekadar hidup dan mengejar gaji, bisa jadi ini hanya akan membuat Anda jalan di tempat. Mengapa? Karena biasanya yang bekerja sekadarmengejar gaji hanya akan bekerja sesuai dengan jatah dan tugasnya, tanpa mau terlibat dengan aneka hal yang sebenarnya bisa jadi akan membuka jalan ke karier yang lebih maju. Tak salah memang, apalagi jika itu sudah merupakan pilihan hidup. Tapi, alangkah sayangnya, jika kemampuan kita tak dimaksimalkan. Obatnya? Coba gali potensi lebih di bidang yang Anda kerjakan saat ini. Adakah hal lain yang masih bisa Anda maksimalkan sehingga pekerjaan bisa terselesaikan dengan lebih baik, cepat, dan maksimal?

Gali apa visi Anda bekerja saat ini

Kadang-bahkan mungkin banyak-orang yang tak tahu visinya bekerja. Salah satu cara sederhana untuk mengetahui visi ini adalah dengan mempertanyakan: akan ke manakah karier kita di masa lima tahun mendatang. Apa yang benar-benar ingin aku kerjakan lima tahun mendatang? Jika pertanyaan ini belum terjawab, obatnya adalah segera coba cari jawabannya. Sebab, jika tidak kita akan terombang-ambing dan tak tahu apa yang harus dilakukan untuk mengembangkan karier.

Tanyakan apakah pekerjaan Anda saat ini penting bagi orang lain

Tak jarang orang merasa sangat penting di profesinya sehingga ia merasa jumawa dan bahkan sering kali menuntut untuk naik gaji. Sebaliknya, ada yang merasa kurang penting, tapi justru ia sering dicari-cari saat tak ada. Sederhananya, untuk menjawab ini adalah dengan mengira-ngira, apakah kalau misalnya kita cuti sehari saja, bagaimana pengaruhnya kepada orang lain, jika tak ada orang yang menggantikan sama sekali. Jika ternyata orang merasa kelabakan saat kita tidak ada, berarti kita memang penting. Jika tidak? Obatnya adalah dengan mencoba menggali inovasi dan kegiatan apa yang bisa menjadi nilai tambah pada bidang yang kita kerjakan.

(Aw)
←   →

VISIT NOW

111

Visitor

Flag Counter
 

Copyright © 2009 by Cerita Langit