Wanita yang normal tentu akan mengalami menstruasi setiap bulannya ketika telah beranjak dewasa. Hanya saja siklus haid juga memiliki fase yang rutin sekitar 28 sampai 30 hari sekali atau setiap bulannya. Keterlambatan atau justru semakin cepatnya haid diluar batas normal bisa terjadi dikarenakan stres atau depresi. Tapi tahukah anda bahwa berat badan juga memicu ketidakteraturan haid?
Sebaiknya Anda waspada dengan maju dan mundurnya tanggal haid di luar batas normal, bisa jadi Anda terindikasi mengalami penyakit tertentu. Selain depresi atau stres, keteraturan siklus haid juga disebabkan berat badan. Hal ini dikarenakan lemak yang terkandung di dalam tubuh memiliki peran dalam produksi hormon. Ketidakseimbangan hormon bisa terjadi akibat berubahnya berat badan. Diet berlebihan akan mengurangi pasokan lemak, begitu pula sebaliknya dengan obesitas yang merupakan penimbunan lemak secara berlebihan.
Jika Anda tengah mengalami berubahnya siklus haid yang tidak teratur, cobalah lakukan pemeriksaan. Pertama, apakah Anda tengah stres dan putus asa memikirkan masalah? Yang kedua adalah perikasa berat badan Anda. Jika berat tubuh Anda berkurang 5 kg secara drastis, hal ini cukup untuk mengacaukan hormon estrogen. Hormon tersebut akan berkurang. Yang harus Anda lakukan adalah menambah berat badan menjadi normal dengan asupan makanan bergizi dan rutin melakukan olahraga.
Sementara bagi Anda yang mengalami kenaikan berat lebih dari 5 kg secara drastis maka yang terjadi adalah terlambatnya haid. Sebaiknya Anda melakukan diet yang tepat. Kerena diet ekstrim yang terlalu berat dan penurunan berat yang berlebihan juga akan mengacaukan siklus haid.
Menjaga berat badan agar tetap ideal serta menjaga kebugaran dan kesehatan badan lebih penting dibandingkan dengan menjaga penampilan dengan diet ketat yang justru merubah pola menstruasi Anda. Sayangi tubuh dan sistem reproduksi Anda dengan asupan makanan bergizi yang cukup dan hindari stres dengan tetap berpikir positif dalam setiap masalah. Siklus haid yang teratur berarti kesehatan reproduksi yang baik.
