Ernest Hemingway dan The Old Man and The Sea

Siapa tak kenal Ernest Hemingway. Novelis, cerpenis, dan jurnalis kenamaan AS ini begitu legendaris. Di jajaran penulis dunia, dialah salah satu penulis yang hidup bak selebritis.

Oangtua Hemingway adalah imigran Inggris. Ayahnya seorang dokter dan ibunya seorang penyanyi. Ketika sekolah di SMA Oak Park dan River Forest, ia sudah menunjukkan bakat besarnya di bidang sastra Inggris. Tulisan-tulisannya dimuat di majalah dan surat kabar setempat selain di majalah sastra sekolah.

Setelah tamat sekolah ia tak melanjutkan ke perguruan tinggi, Ernest justru bekerja menjadi wartawan The Kansas City Star pada usia 17 tahun. Di koran ini ia hanya bekerja enam bulan. Namun prinsip-prinsip penulisan koran itu terus menjadi karakter karya-karyanya kemudian. Selama Perang Dunia I ia dinas di Angkatan Darat AS, dan ketika pulang ia kembali menjadi wartawan koran.

Salah satu karya terbesarnya adalah novel The Old Man and The Sea. Novel ini ia tulis saat berada di Kuba tahun 1951 dan dipublikasikan tahun 1952. Edisi pertamanya yang dicetak sebanyak 50.000 eksemplar habis dalam sekejap. Novel inilah yang mengantarkannya jadi penulis selebritis. Dan tepat 60 tahun lalu, pada 4 Mei 1952, Ernest Hemingway meraih hadiah Pulitzer berkat novelnya ini. Dan novel ini pula yang ikut mendorongnya meraih hadiah Nobel pada tahun 1954 untuk bidang sastra.
←   →

VISIT NOW

111

Visitor

Flag Counter
 

Copyright © 2009 by Cerita Langit