Otoritas Roma Khawatir Lady Gaga Akan Serang Paus Benediktus XVI

Walau akhirnya tidak melakukan ekspresi berlebihan atas demonstrasi penyanyi kontroversial Lady Gaga yang menentang diskriminasi terhadap gay, pihak otoritas Roma mengkhawatirkan aksi tersebut sebagai bentuk perlawanan terhadap Vatikan dan Paus.

Dirilis Reuters, artis pop itu sukses mengkampanyekan antidiskriminasi terhadap kaum gay dengan ikut memeriahkan panggung parade perayaan hak gay Eropa di Ibu Kota Roma, Italia. "Hari ini dan setiap hari kita berjuang untuk kebebasan. Kita berjuang untuk keadilan," katanya disambut teriakan massa yang juga menyerukan untuk menunjukkan rasa haru, pengertian, dan menuntut kesetaraan.

Seperti ciri khasnya, Lady Gaga tampil heboh memakai wig hijau dan pakaian buatan mendiang perancang Gianne Versace. Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan kemarahannya karena beberapa pemerintahan di Eropa dan Timur Tengah melakukan diskriminasi terhadap kaum gay. "Saya perhatikan banyak negara dan pemerintahan di berbagai negara masih melarang masyarakatnya membaca isu tentang lesbian, homoseks, biseksual, dan transgender, antara lain Rusia, Lithuania, Hungaria, dan Libanon," ujarnya.

Pihak otoritas Roma juga dikabarkan akan membubarkan aksi tersebut jika terdapat serangan wacana terhadap Paus. Namun Gaga tidak melakukannya. Dirinya menyatakan menghormati agama, namun juga agama harus menyatakan menerima keberagaman. "Kita berdiri di sini untuk menuntut diakhirinya intoleransi," katanya.

Gaga dikenal sebagai penyanyi controversial yang selalu mengumbar kebebasan hidup yang berlebihan. Album terbarunya yang berjudul Born This Way yang lagu-lagunya berkisah tentang gay memang meroket di tangga lagu lnggris bulan lalu. Namun untuk beberapa negara, album tersebut dianggap berisi penghujatan terhadap Kristen yang membuat peredarannya dicekal dan dilarang.

Source : Berbagai Sumber/DPT
←   →

VISIT NOW

111

Visitor

Flag Counter
 

Copyright © 2009 by Cerita Langit