Satu kata untuk menggambarkan gereja di Jerman yang satu ini, unik. Bagaimana tidak, konstruksi fasad yang biasanya terbuat dari batu bata berwarna merah kecoklatan, malah terbuat dari legiblocks (bata yang didesain agar tampak seperti lego).
Seperti dilansir okezone, Jumat (17/2), struktur gereja ini bisa dibongkar-pasang. Adapun tujuan didirikannya gereja dengan konstruksi legioblocks ini adalah untuk mengefisiensi satu konstruksi bangunan yang dapat dibongkar pasang sesuai dengan kebutuhan.
Pihak gereja mengaku tidak bermasalah dengan adanya konstruksi seperti ini. Kegiatan seperti misa, konser paduan suara, opera, bahkan kegiatan olah raga yang diadakan oleh mereka masih dapat dilakukan di kawasan tersebut.
Walau pun begitu, pada Oktober tahun lalu gedung gereja yang diberi nama Abondantus Giganticus ini sempat mengalami perombakan ulang. Legioblocks dibongkar, dan disimpan selama beberapa waktu, hingga akhirnya dibangun kembali lantaran gereja harus digunakan untuk beberapa festival keagamaan.
Tuhan itu kreatif dan karenanya Dia memberikan kreativitas kepada umatNya di muka bumi ini. Jadi, sudah punya ide untuk bangunan gereja dimana Anda berjemaat/melayani? Jika sudah, selamat mengeksplorasi dan mempraktikannya di dalam kehidupan nyata.
(okezone)
