Canberra - Para peneliti melalui studinya menyatakan bahwa pemetaan gen pada hewan Tasmanian Devil mampu menolong manusia ke depannya. Seperti apa?
Pemetaan gen untuk pertama kalinya ke Tasmanian Devil menemukan bahwa penyakit tumor wajah mematkan membuat spesies tersebut berevolusi begitu lambat, membuat kita harus cepet menemukan pencegahnya sebelum hewan tersebut punah selamanya.
Tidak hanya itu, para ilmuwan di Australian National University mengatakan bahwa penelitian mereka yang dipublkaskan di jurnal PLoS Genetics tersebut, mampu mempelajari bagaimana kanker pada manusia berevolusi. Demikian seperti dikutip ST.
Tasmanian Devil adalah hewan mamalia berkantung dengan ukuran seperti anjing. Akhr-akhr ini penyakit tumor wajah telah menyerang populasi hewan tersebut, semenjak hewan tersebut kembal ditemukan pada pertengahan tahun 90-an.
Para ilmuwan percaya bahwa jika pencegah penyakit itu tidak segera ditemukan, hewan tersebut akan segera punah.
