Masih ingat kisah warga Inggris bernama Wilbur Ramirez yang menjadi tukang sampah di Jakarta dalam acara stasiun televisi BBC "Toughest Place to be a Binman"?
Ternyata pengalamannya selama 10 hari menemani Imam Syafi di kawasan Guntur, Jakarta Selatan pada Januari lalu berkeliling mengumpulkan sampah di kawasan perumahan, membuat Wilbur membentuk Ramirez Trust untuk membantu sesama tukang sampah di Jakarta.
"Saat saya di pesawat menuju pulang, saya tak sabar ingin bertemu istri dan anak-anak saya, tapi saya juga tidak bisa melupakan Imam dan keluarganya. Saya harus berbuat sesuatu demi mereka." Demikian pengakuan Wilbur.
Dengan tekad itulah, baru-baru ini Wilbur menggelar malam dana di "The 100 Club", salah satu klub musik ternama di London, untuk membantu para tukang sampah di Jakarta, terutama Imam dan keluarganya serta tukang sampah yang sempat ditemuinya saat berkunjung ke daerah Guntur.
"Saya ingin membantu Imam dan teman-temannya mendapat gerobak baru, dan mudah-mudahan bisa kami kirim ke Jakarta dalam dua atau tiga bulan ini," lanjut Wilbur.
Maka itulah, saat berlangsungnya acara penggalangan dana tersebut, Wilbur tampil total di depan sekitar 150 penonton. Ia bersama band musiknya tampil selama satu setengah jam melantunkan lagu-lagu berirama blues dan jazz. Di sela-sela penampilannya di atas panggung, Wilbur menyempatkan diri untuk berterima kasih kepada pengunjung dan juga anggota band, bahkan kepada sang istrinya sendiri yang bersedia membeli tiket masuk seharga 11 poundsterling.
Pada malam dana itu, Wilbur berhasil menggalang dana sebesar 1.500 poundsterling atau sekitar Rp21 juta dan belum termasuk kartu undian yang memang ditawarkan untuk para tamu.
Seusai konser, Wilbur menjelaskan lebih lengkap bahwa tujuannya tidak sekadar ingin membelikan gerobak baru untuk para tukang sampah, tetapi juga pendidikan anak-anak para tukang sampah di Jakarta, khususnya Imam dan keluarganya.
Sungguh mulia tindakan dan niat baik seorang Wilbur Ramirez. Akan lebih baik lagi, bila kita masing-masing sebagai orang Indonesia, memberikan sedikit sumbangsih kepada sesama kita yang memang membutuhkan.
