Jepang memperingati satu tahun bencana gempa dan tsunami dahsyat hari ini. Bencana tersebut mengakibatkan belasan ribu orang tewas. Menurut catatan, 15.800 orang meninggal dan sedikitnya 3.000 orang lainnya belum ditemukan hingga saat ini.
Pada 11 Maret 2011 jam 14.46 waktu setempat gempa besar mengguncang Jepang. Epicentrumnya berada di sekitar 400 km sebelah timur laut Tokyo. Beberapa lama setelah terjadinya gempa itu, tsunami menerjang kawasan timur Jepang dengan mendorong apa pun yang ditemuinya. Kapal laut yang sedang berada di tengah laut terbawa hingga ke darat, mobil-mobil dan rumah terbawa arus tsunami hingga 10 km ke daratan.
Menurut beberapa sumber tinggi gelombang tsunami mencapai 40 meter di Miyako, Tohoku. Selain itu, disebutkan bahwa gempa berkekuatan 9 skala Richter itu juga membuat pulau Honshu bergeser hingga 2,4 meter ke sebelah timur.
Gempa juga menyebabkan kerusakan parah pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi. Hal ini menambah kekhawatiran warga yang jaraknya dalam radius 20 km dari pembangkit listrik itu karena takut terpapar radiasi nuklir.
Nah, dengan teknologi perekaman yang memasyarakat, banyak video tsunami Jepang yang di-upload ke situs berbagi video seperti YouTube. Dengan video itu dunia diperlihatkan bagaimana dahsyatnya tsunami yang terjadi.
Menurut data The Japanese National Police Agency, 15.850 korban meninggal, 6.011 cedera, dan 3.287 orang hilang. Bangunan yang tergerus sebanyak 125.000 bangunan.
